Menjadi Lebih Profesional Dalam Berjualan Online
Salam Sobat Fotografi, jika kamu adalah seorang pebisnis online, pastinya kamu akan merasakan pentingnya foto produk yang menarik dan profesional. Foto produk yang menarik dan profesional dapat mempengaruhi keputusan pembeli untuk membeli produkmu atau tidak.Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan memberikan tips mengenai cara edit foto untuk jualan sehingga kamu dapat membuat foto produk yang lebih menarik dan profesional.
Pendahuluan
Sebelum kita memulai, penting untuk menyadari bahwa setiap fotografer memiliki gaya fotografi dan cara edit foto yang berbeda-beda. Sehingga, tips yang kami berikan dalam artikel ini dapat diadaptasi sesuai dengan gaya fotografi dan kebutuhanmu. Selain itu, kami juga akan membahas kelebihan dan kekurangan cara edit foto untuk jualan agar kamu dapat membuat keputusan yang tepat.
Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari cara edit foto untuk jualan yang meliputi:
No |
Nama |
Keterangan |
---|---|---|
1 |
Crop |
Menghapus bagian-bagian yang tidak perlu pada foto produk. |
2 |
Brightness |
Memperbaiki kecerahan foto produk agar terlihat lebih menarik. |
3 |
Contrast |
Menambahkan kontras pada foto produk sehingga terlihat lebih tajam. |
4 |
Saturation |
Menambahkan saturasi pada foto produk sehingga warnanya terlihat lebih hidup. |
5 |
Sharpen |
Menajamkan foto produk agar lebih jelas dan terlihat detail. |
6 |
Remove Background |
Menghapus latar belakang pada foto produk agar fokus pada produk itu sendiri. |
7 |
Rename |
Memberikan nama file yang sesuai dengan produk yang difoto agar mudah ditemukan. |
Setiap poin di atas akan dijelaskan lebih detail pada sub judul yang berikutnya.
Kelebihan dan Kekurangan Cara Edit Foto untuk Jualan
Berikut adalah kelebihan dan kekurangan cara edit foto untuk jualan:
Kelebihan
1. Meningkatkan visualisasi produk
Dengan cara edit foto yang tepat, kamu dapat membuat produkmu terlihat lebih menarik dan profesional. Sehingga potensi untuk mendapatkan pembeli akan semakin besar.
2. Menghilangkan ketidaksempurnaan pada produk
Tidak semua produk memiliki tampilan yang sempurna, namun dengan cara edit foto yang tepat, kamu dapat memperbaiki tampilan produkmu agar terlihat lebih baik di foto.
3. Meningkatkan kepercayaan pembeli
Dengan adanya foto produk yang menarik dan profesional, akan menambah kepercayaan pembeli terhadapmu dan produk yang kamu jual.
4. Menyesuaikan dengan kebutuhan pasar
Budaya visual yang semakin berkembang membuat unsur estetika pada foto produk begitu penting. Oleh karena itu, kamu dapat menyesuaikan foto produkmu dengan kebutuhan pasar untuk meningkatkan penjualan.
5. Memperbaiki pencahayaan
Dalam beberapa kondisi, kamu mungkin mengalami masalah dengan pencahayaan foto, seperti terlalu gelap atau terlalu terang. Namun, dengan cara edit foto yang tepat, kamu dapat memperbaiki masalah tersebut.
6. Meningkatkan brand awareness
Dengan adanya foto produk yang menarik, kamu dapat meningkatkan brand awareness dari produk yang kamu jual.
7. Menghemat biaya
Dengan cara edit foto yang tepat, kamu dapat menghemat biaya pengambilan foto produk, cukup dengan mengambil beberapa foto yang berkualitas dan memperbaikinya melalui proses editing.
Kekurangan
1. Waktu yang dibutuhkan lebih lama
Proses editing foto mungkin memakan waktu yang cukup lama, terutama jika kamu belum terbiasa dengan software editing foto.
2. Keterbatasan kemampuan editing
Tidak semua foto dapat diperbaiki dengan cara edit foto. Foto yang terlalu buram atau blur mungkin sulit diperbaiki dengan proses editing.
3. Hasil akhir yang tidak sesuai dengan ekspektasi
Seperti yang sudah disebutkan di awal, setiap fotografer memiliki gaya fotografi dan cara edit foto yang berbeda-beda. Sehingga, hasil akhir dari proses editing foto mungkin tidak sesuai dengan ekspektasimu.
4. Tidak semua platform memperbolehkan editing
Tidak semua platform marketplace memperbolehkan foto produk yang sudah di-edit. Sehingga, kamu perlu memastikan kebijakan dari setiap platform marketplace sebelum mengupload foto produk.
5. Perlu pengetahuan mengenai software editing
Proses editing foto membutuhkan pengetahuan dan keterampilan pada software editing foto. Sehingga, jika kamu belum terbiasa dengan software editing foto, perlu belajar terlebih dahulu.
6. Perlu keahlian pada bidang fotografi
Proses pengambilan foto yang berkualitas juga membutuhkan keahlian pada bidang fotografi. Jika kamu tidak memiliki keahlian pada bidang fotografi, kamu mungkin kesulitan untuk mengambil foto produk yang berkualitas.
7. Membutuhkan perangkat fotografi yang baik
Untuk mengambil foto produk yang berkualitas, kamu memerlukan perangkat fotografi yang baik, seperti kamera dengan resolusi tinggi, tripod, dan lain-lain. Sehingga, perlu mempertimbangkan biaya pengadaan perangkat tersebut.
Cara Edit Foto untuk Jualan
Crop
Crop atau memotong foto dapat membantu kamu untuk memfokuskan pada produk yang ingin ditampilkan dan menghapus bagian-bagian yang tidak perlu pada foto produk. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan crop pada foto:
1. Buka foto yang ingin di-crop menggunakan software editing foto seperti Adobe Photoshop atau GIMP.
2. Pilih Crop Tool di toolbar.
3. Tentukan area yang ingin di-crop pada foto.
4. Klik tombol Crop.
5. Simpan foto yang sudah di-crop.
Dengan memotong foto secara tepat, kamu dapat membuat foto produkmu menjadi lebih menarik dan fokus pada produk yang ingin ditampilkan.
Brightness
Brightness atau kecerahan adalah salah satu aspek yang penting dalam foto, karena dapat mempengaruhi tampilan produkmu. Berikut adalah langkah-langkah untuk memperbaiki brightness pada foto:
1. Buka foto yang ingin di-edit menggunakan software editing foto seperti Adobe Photoshop atau GIMP.
2. Pilih Adjustments pada menu bar.
3. Pilih Brightness/Contrast.
4. Sesuaikan kecerahan pada foto dengan menggeser slider pada bagian Brightness.
5. Klik OK untuk menyimpan perubahan.
Dengan memperbaiki kecerahan pada foto, kamu dapat membuat foto produkmu menjadi lebih terang dan menarik perhatian pembeli.
Contrast
Contrast atau kontras dapat mempengaruhi tampilan produkmu dengan menambahkan ketajaman pada foto. Berikut adalah langkah-langkah untuk menambahkan contrast pada foto:
1. Buka foto yang ingin di-edit menggunakan software editing foto seperti Adobe Photoshop atau GIMP.
2. Pilih Adjustments pada menu bar.
3. Pilih Brightness/Contrast.
4. Sesuaikan kontras pada foto dengan menggeser slider pada bagian Contrast.
5. Klik OK untuk menyimpan perubahan.
Dengan menambahkan contrast pada foto, kamu dapat membuat foto produkmu menjadi lebih tajam dan terlihat detail.
Saturation
Saturation atau saturasi adalah warna yang terdapat pada foto. Berikut adalah langkah-langkah untuk menambahkan saturasi pada foto:
1. Buka foto yang ingin di-edit menggunakan software editing foto seperti Adobe Photoshop atau GIMP.
2. Pilih Adjustments pada menu bar.
3. Pilih Hue/Saturation.
4. Sesuaikan saturasi pada foto dengan menggeser slider pada bagian Saturation.
5. Klik OK untuk menyimpan perubahan.
Dengan menambahkan saturasi pada foto, warna pada produkmu akan terlihat lebih hidup dan menarik perhatian pembeli.
Sharpen
Sharpen atau menajamkan foto dapat membantu kamu untuk membuat foto produkmu menjadi lebih jelas dan terlihat detail. Berikut adalah langkah-langkah untuk menajamkan foto:
1. Buka foto yang ingin di-edit menggunakan software editing foto seperti Adobe Photoshop atau GIMP.
2. Pilih Filter pada menu bar.
3. Pilih Sharpen.
4. Pilih dari beberapa opsi sharpen yang tersedia.
5. Klik OK untuk menyimpan perubahan.
Dengan menajamkan foto, produkmu akan terlihat lebih jelas dan detail, sehingga dapat menarik perhatian pembeli.
Remove Background
Menghapus latar belakang pada foto produk dapat membantu kamu untuk memfokuskan pada produk yang ingin ditampilkan. Berikut adalah langkah-langkah untuk menghapus latar belakang pada foto:
1. Buka foto yang ingin di-edit menggunakan software editing foto seperti Adobe Photoshop atau GIMP.
2. Pilih Background Eraser Tool pada toolbar.
3. Tentukan ukuran brush dan kekuatan eraser yang ingin digunakan.
4. Hapus latar belakang pada foto produk.
5. Simpan foto yang sudah dihapus latar belakangnya.
Dengan menghapus latar belakang pada foto produk, kamu dapat membuat produkmu menjadi lebih fokus dan menarik perhatian pembeli.
Rename
Memberikan nama file yang sesuai dengan produk yang difoto dapat membantu kamu untuk memudahkan dalam mencari foto yang dibutuhkan. Berikut adalah langkah-langkah untuk me-rename file foto produk:
1. Buka foto yang ingin di-rename menggunakan software editing foto seperti Adobe Photoshop atau GIMP.
2. Pilih Save As pada menu File.
3. Ketik nama file yang sesuai dengan produk yang difoto.
4. Klik Save.
Dengan memberikan nama file yang sesuai dengan produk yang difoto, kamu dapat memudahkan dalam mencari foto yang dibutuhkan dan melakukan proses upload pada platform marketplace.
FAQ
1. Bagaimana jika saya tidak bisa mengambil foto produk yang berkualitas?
Solusinya adalah dengan mencari jasa fotografi atau menggunakan bantuan dari teman yang memiliki keahlian pada bidang fotografi.
2. Apa software editing foto yang paling direkomendasikan?
Adobe Photoshop dan GIMP adalah software editing foto yang paling populer dan memiliki fitur yang lengkap, namun terkadang memerlukan biaya untuk dapat menggunakannya. Namun, terdapat juga software editing foto gratis seperti Canva atau Pixlr.
3. Bagaimana jika saya tidak memiliki perangkat fotografi yang baik?
Solusinya adalah dengan mencari jasa fotografi atau menggunakan perangkat yang kamu miliki dengan memaksimalkan pencahayaan pada produk.
4. Apakah foto produk yang sudah di-edit dapat di-upload pada platform marketplace?
Perlu memastikan kebijakan dari setiap platform marketplace sebelum meng-upload foto produk yang sudah di-edit, beberapa platform marketplace mungkin tidak memperbolehkannya.
5. Bagaimana jika saya tidak terbiasa dengan software editing foto?
Solusinya adalah dengan belajar secara mandiri atau mencari bantuan dari orang yang memiliki keahlian pada bidang editing foto.
6. Apa dampak dari menggunakan foto produk yang menarik dan profesional pada penjualan?
Dengan menggunakan foto produk yang menarik dan profesional, potensi untuk mendapatkan pembeli akan semakin besar dan juga dapat meningkatkan kepercayaan pembeli terhadapmu dan produk yang kamu jual.
7. Apa beda crop dan resize pada foto?
Crop berfungsi untuk memotong bagian yang tidak perlu pada foto produk, sedangkan resize berfungsi untuk mengubah besar atau kecil ukuran dari foto produk.
8. Apa saja yang perlu diperhatikan saat mengambil foto produk?
Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengambil foto produk adalah memperhat