Salam, Sobat Fotografi!
Jika kamu seorang fotografer pemula atau telah lama berkecimpung di dunia fotografi, pastinya kamu tahu bahwa kamera DSLR buatan Canon 700D ini memiliki kemampuan yang sangat baik dalam menghasilkan foto yang berkualitas. Namun, untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari kamera tersebut, kamu harus melakukan beberapa setting pada kamera. Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari cara setting kamera DSLR Canon 700D dengan benar sehingga kamu dapat menghasilkan foto yang indah dan professional.
Kelebihan dan Kekurangan Cara Setting Kamera DSLR Canon 700D
Sebelum memulai cara setting kamera DSLR Canon 700D, mari kita bahas terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan dari cara setting kamera tersebut.
Kelebihan Cara Setting Kamera DSLR Canon 700D
1. Hasil Foto Berkualitas Tinggi: Dengan melakukan setting yang sesuai, kamu akan dapat menghasilkan foto yang berkualitas tinggi dengan kamera DSLR Canon 700D.
2. Pemakaian Kamera yang Lebih Mudah: Dengan mengetahui setting yang tepat, kamu akan dapat menggunakan kamera dengan lebih mudah dan lebih maksimal.
3. Lebih Mudah Untuk Membuat Fotografi yang Artistik: Dengan pemahaman yang baik tentang cara setting kamera DSLR Canon 700D, kamu akan lebih mudah untuk membuat fotografi yang artistik.
4. Meningkatkan Performa Kamera: Dengan setting yang tepat, kamera DSLR Canon 700D kamu akan berfungsi dengan lebih baik.
5. Memperluas Kemampuan Fotografi: Dengan mengetahui cara setting kamera DSLR Canon 700D, kamu akan dapat memperluas kemampuan fotografi dan meningkatkan kreativitas kamu dalam menghasilkan foto.
6. Bikin Fotomu Menjadi Lebih Profesional: Dengan setting yang tepat, kamu akan dapat menghasilkan foto yang lebih profesional dan menarik minat orang lain.
7. Meningkatkan Kemampuan Memotret pada Kondisi yang Rendah Cahaya: Dengan melakukan cara setting yang tepat, kamu akan dapat memotret pada kondisi cahaya yang rendah dengan hasil foto yang lebih baik.
Kekurangan Cara Setting Kamera DSLR Canon 700D
1. Butuh Waktu untuk Memahaminya: Cara setting kamera DSLR Canon 700D memerlukan waktu dan usaha untuk memahami dan melaksanakan dengan baik.
2. Memerlukan Praktek: Tidak cukup hanya dengan memahami cara setting kamera, kamu juga perlu banyak berlatih agar proses setting kamera menjadi lebih mudah dan lancar.
3. Sulit Menghasilkan Foto yang Maksimal pada Awal Mula: Pada awal mula, kamu mungkin akan kesulitan untuk menghasilkan foto dengan setting kamera yang tepat, tetapi jangan putus asa dan teruslah mencoba!
4. Butuh Pengeluaran Tambahan: Jika kamu ingin meningkatkan kemampuan fotografi kamu, kamu mungkin perlu mengeluarkan sejumlah biaya untuk membeli aksesoris fotografi seperti lensa yang lebih bagus atau tripod yang stabil.
5. Butuh Pengetahuan yang lebih Mendalam tentang Fotografi: Untuk memahami cara setting kamera DSLR Canon 700D, kamu juga perlu memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang fotografi secara keseluruhan.
6. Tidak Cocok untuk Pemula: Cara setting kamera DSLR Canon 700D mungkin tidak cocok bagi pemula yang baru belajar fotografi.
7. Tidak Cocok untuk Semua Jenis Fotografi: Cara setting kamera DSLR Canon 700D mungkin tidak cocok untuk semua jenis fotografi, seperti fotografi studio atau landscape.
Setting Kamera DSLR Canon 700D dengan Benar
Setting |
Penjelasan |
---|---|
ISO |
ISO merupakan salah satu setting penting yang harus kamu atur dengan tepat. ISO berkaitan dengan sensitivitas kamera terhadap cahaya. Semakin tinggi ISO, semakin sensitif kamera terhadap cahaya dan semakin terang foto yang dihasilkan. Namun, semakin tinggi ISO, semakin banyak noise yang akan muncul pada foto. Pengaturan ISO yang tepat tergantung pada kondisi cahaya di sekitar dan jenis foto apa yang ingin dihasilkan. |
Shutter Speed |
Shutter speed merujuk pada kecepatan pembukaan dan penutupan kamera. Semakin cepat shutter speed, semakin singkat waktu yang dibutuhkan untuk mengambil foto dan semakin tajam objek yang difoto. Namun, semakin cepat Shutter speed, semakin sedikit cahaya yang masuk ke kamera. Shutter speed yang tepat tergantung pada objek yang akan difoto dan kondisi pencahayaan. |
Aperture |
Aperture merujuk pada lebar atau kecilnya lubang di dalam kamera yang menentukan seberapa banyak cahaya yang masuk ke dalam kamera. Semakin besar aperture, semakin banyak cahaya yang masuk ke dalam kamera dan semakin sedikit dalam-dalam cahaya yang terlihat dalam foto. Pengaturan aperture yang tepat tergantung pada kondisi cahaya dan jenis foto yang akan dihasilkan, seperti foto potrait atau foto landscape. |
White Balance |
White balance merujuk pada penyeimbangan warna dalam foto. Kamu bisa mengatur white balance sesuai dengan kondisi cahaya untuk menghasilkan foto dengan warna yang lebih akurat dan lebih natural. |
Focus |
Focus merupakan pengaturan fokus pada objek yang akan diambil. Kamu bisa mengatur fokus pada objek dengan menggunakan tombol fokus yang tersedia pada kamera. |
Picture Style |
Picture style merujuk pada pengaturan style foto yang kamu inginkan, seperti style potrait atau style landscape. Kamu dapat mengubah picture style pada kamera dengan tombol yang tersedia. |
Metering Mode |
Metering mode merujuk pada pengaturan kamera dalam mengukur cahaya yang masuk ke dalam kamera. Kamu dapat mengatur metering mode pada kamera dengan tombol yang tersedia. |
FAQ
1. Apakah saya perlu mengubah setting kamera setiap kali saya mengambil foto?
Ya, kamu perlu mengubah setting kamera sesuai dengan kondisi cahaya dan jenis foto yang akan diambil.
2. Bagaimana cara mengatur Shutter Speed?
Kamu dapat mengatur Shutter speed pada menu kamera atau dengan tombol yang tersedia pada kamera.
3. Apa itu ISO?
ISO merupakan sensitivitas kamera terhadap cahaya. Semakin tinggi ISO, semakin sensitif kamera terhadap cahaya.
4. Bagaimana cara mengatur Aperture?
Kamu dapat mengatur aperture pada menu kamera atau dengan tombol yang tersedia pada kamera.
5. Apa itu White Balance?
White balance merujuk pada penyeimbangan warna dalam foto. Kamu dapat mengatur white balance sesuai dengan kondisi cahaya.
6. Apa itu Picture Style?
Picture style merujuk pada pengaturan style foto yang kamu inginkan, seperti style potrait atau style landscape. Kamu dapat mengubah picture style pada kamera dengan tombol yang tersedia.
7. Bagaimana cara mengatur Focus pada Kamera DSLR Canon 700D?
Kamu dapat mengatur focus pada tombol yang tersedia pada kamera.
8. Bagaimana cara mengubah Shutter Speed pada Kamera DSLR Canon 700D?
Kamu dapat mengubah Shutter speed pada menu kamera atau dengan tombol yang tersedia pada kamera.
9. Apa Perbedaan antara Aperture dan Shutter Speed?
Aperture merujuk pada lebar atau kecilnya lubang di dalam kamera yang menentukan seberapa banyak cahaya yang masuk ke dalam kamera, sedangkan Shutter speed merujuk pada kecepatan pembukaan dan penutupan kamera.
10. Apa maksud Metering Mode pada Kamera DSLR Canon 700D?
Metering mode adalah pengaturan kamera dalam mengukur cahaya yang masuk ke dalam kamera.
11. Bagaimana cara mengatasi noise pada foto?
Kamu dapat mengatasi noise pada foto dengan mengatur ISO pada level terendah dan memperpanjang shutter speed.
12. Apa itu Mode Manual pada Kamera DSLR Canon 700D?
Mode manual adalah pengaturan kamera yang dilakukan secara manual oleh pengguna. Dalam mode ini, kamu dapat mengatur Shutter speed, Aperture, ISO, dan pengaturan lainnya sesuai dengan kebutuhan kamu.
13. Berapa idealnya ISO pada kondisi pencahayaan indoor?
Untuk kondisi indoor, disarankan untuk mengatur ISO pada rentang 400-1600.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kamu telah mempelajari cara setting kamera DSLR Canon 700D dengan benar. Kamu juga telah mengetahui kelebihan dan kekurangan dari cara setting kamera tersebut. Setting yang tepat pada kamera akan membantu kamu menghasilkan foto yang berkualitas tinggi dan lebih profesional. Jangan lupa untuk terus berlatih agar kamu semakin mahir dalam mengatur setting kamera!
Action Yang Dapat Dilakukan
Setelah membaca artikel ini, cobalah untuk mempraktekkan cara setting kamera DSLR Canon 700D yang telah kamu pelajari. Ambil beberapa foto dan evaluasi hasilnya untuk mengetahui apakah kamu sudah mengatur setting kamera dengan tepat.
Terima kasih atas kesediaan kamu membaca artikel ini, Sobat Fotografi! Semoga artikel ini dapat meningkatkan kemampuan fotografi kamu dan memberikan hasil foto yang lebih baik dan lebih profesional.